Foto/Net  

nusakini.com - Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Sandiaga Uno membeberkan alasan dipilihnya Sudirman Said (mantan Menteri ESDM) menjadi ketua tim sinkronisasi. Menurut Sandiaga, Sudirman Said memiliki kemampuan lengkap untuk memimpim tim itu.

"Pak Sudirman punya komitmen yang sangat jelas di bidang transparansi. Beliau berpengalaman jadi menteri. Beliau juga three in one. Pernah menjadi akademia, pernah jadi Dirut BUMN di Pindad. Bagus di pemerintahan dan latar belakangnya akuntansi. Dan ini adalah paket yang sangat lengkap," kata Sandiaga, Rabu (10/5/2017). 

Sandiaga mempercayakan sepenuhnya program yang akan dikerjakan oleh tim sinkronsasi. Ia berharap tim tersebut dapat langsung bekerja. 

"Tim sinkronisasi baru saja diumumkan dan kita harapkan mereka akan memberikan pernyataan tentang program mereka sendiri. Kita harapkan nanti mereka bisa langsung bekerja," tutur Sandiaga. 

Sebelumnya diberitakan, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno telah membentuk tim sinkronisasi. Tim tersebut diketuai oleh Sudirman Said. 

Tim ini diisi oleh aktivis perempuan Edriana Noerdin; Wakil Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (WamenPAN-RB) 2011-2014 Eko Prasojo; Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta 2010-2013 Fadjar Pandjaitan; advokat HMBC Rikrik Rizkiyana; pakar tata kota Marco Kusumawijaya; M. Hanief Arie Setyanto, mantan deputi di Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4); serta Untoro Hariadi, pegiat gerakan sosial dan lingkungan hidup sebagai anggota yang merangkap sekretaris tim. 

Tim ini nantinya akan bertugas menyusun referensi dan menerjemahkan program-program serta janji kerja Anies-Sandi ke dalam rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2018 serta Rencana Program Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018-2022. (b/mk)